Movie Review : Alice in Borderland Vs Squid Game

Dalam artikel kali ini saya akan menyampaikan 7 alasan kenapa saya lebih suka dengan film Alice in Borderland (2020) di bandingkan Squid Game (2021). Sebuah film yang sama-sama menyajikan berbagai macam permainan maut untuk bertahan hidup. Disclaimer dulu ya pada artikel ini saya akan sangat "bias" dalam menyampaikannya.
1. Karakter Utama.

- Di Alice in Borderland, karakter Arisu saya rasa lebih menarik cara penokohannya, dia memiliki skill unik, sebenarnya anak yang pintar dan bisa di andalkan oleh teman-temannya. Arisu bisa selamat dari beberapa game karena dia memang memiliki kemampuan untuk selamat, bukan hanya mengandalkan keberuntungan. 

- Di Squid Game, karakter utama no 456 merupakan karakter yang baik namun terlihat terlalu malang, seorang penjudi, pembohong dan tidak memiliki skill khusus. Rasanya hanya beruntung memenangkan game-game yang ada. Memang kadang dalam perfilman supaya penonton simpatik dengan karakter utama, maka karakter utama di buat se-ngenes mungkin, kayak karakter Piter Parker di Spider-Man era Sam Raimi.
2. Karakter Development.
- Di Alice in Borderland, karakter utama meningkat dan berubah menjadi lebih baik, dan dia learn from his mistake, kalau dalam video games karakter utama  levelnya semakin meningkat dan dia mulai paham akan apa yang terjadi. Ada tingkatan dari N00b menjadi Pro, proses yang menarik untuk di ikuti.

- Di Squid Game, karakter utama kadang baik, kadang jahat, kadang berani kadang penakut, saya merasa tidak stabil emosinya, mungkin benar itu gambaran tidak konsistennya seorang manusia ya, saat dia terdesak dan di ujung tanduk makan dia akan menghalalkan segara cara untuk selamat.
3. Jenis Game yang di mainkan.
- Di Alice in Borderland, rasanya game-game yang di mainkan lebih ke arah aksi, intens, teka-teki, problem solving. Bagusnya kita penonton di awal game di ikutkan untuk bermain. Ada "petunjuk" aturan, misal permainan kartu Hati adalah permainan yang berhubungan dengan psikologis, lalu Keriting tentang keseimbangan, Skop tentang bertahan hidup dan Diamonds adalah permainan tentang kecerdasan. Setiap game ada angkanya (1-10) yang makin tinggi makin sulit. Ingat sebuah film harus memiliki tantangan yang selalu meningkat, di Alice tingkatan ini di representasikan ke penonton dari angka-angka dari kartu tersebut.

- Di Squid Game, rasa game-nya lebih ke arah sebuah permainan ringan namun mematikan, penonton tidak tau tingkat kesulitan masing-masing game, apakah  tingkat kesulitan selalu meningkat atau tidak. Pada permainan Lampu merah-hijau permainan tentang keberanian/ keseimbangan, permainan gulali tentang kesabaran/ strategi, permainan tarik tambang tentang kerja sama team, permainan kelereng adalah permainan tentang psikologis, permainan melangkah di kaca itu permainan tebak-tebakan 50:50, dan terakhir Squid Game permainan tentang kekuatan. Dari semua jenis permainan tersebut kita tidak tau apakah kesulitan dari masing-masing game itu seperti apa.
4. Konsekuensi dan Hadiah.
- Di Alice in Borderland, karakter utama bermain karena tidak ada pilihan. Karakter utama di paksa untuk bermain atau mati, sehingga kita penonton akan terbawa ke suasana kritis tersebut. Hadiah yang di berikan jika karakter utama bisa menyelesaikan suatu permainan adalah "Waktu" karena waktu lebih berharga dari pada uang.

- Di Squid Game, selain bertahan hidup ada motivasi lain yakni "UANG", di film tersebut di gambarkan kalau uang lebih berharga dari pada nyawa, masing-masing karakternya jadi terlihat egois, demi kepentingan pribadi rela membunuh pemain yang lain.
5. Distraksi Karakter NPC.
- Di Alice in Borderland, mungkin sebagian besar film terdiri dari kelompok kecil, sehingga penonton bisa lebih fokus terhadap pendalaman karakter beberapa orang saja, karaker-karakter tersebut bisa di eksplorasi back story-nya, kita penonton lebih mudah menangkap dan mengingat - ingat ekspresi wajah dari masing-masing karakter.

- Di Squid Game, kebanyakan kita melihat banyak karakter yang berkelompok, setiap frame biasanya di isi dengan banyak karakter pendukung, kadang saya pribadi agak kesulitan menemukan karakter utama di dalam kumpulan orang-orang tersebut, membuat banyak ekspresi dari karakter utama yang terlewat.
6. Unsur Misteri Dalam Film.
- Di Alice in Borderland, kita tidak tau sama sekali apa yang sedang terjadi, kenapa semua orang di Tokyo hilang, siapa dalang semua ini? siapa penjahatnya? apakah alien? apa tujuan dari game-game ini?, kenapa begini, kenapa begitu? film ini cukup banyak misteri yang sangat menarik dan membuat penontonnya selalu penasaran dengan apa yang akan terjadi. Bagusnya proses mengungkap misteri tersebut di ungkap bersama antara penonton dan karakter utama dalam film.

- Di Squid Game, kita dari awal film di berikan gambaran sebuah permainan anak-anak, yang saya sudah bisa tebak kalau film ini adalah tentang permainan tersebut. Secara teknis kita sudah tau kalau karakter utama di culik lalu di taruh ke dalam suatu pulau, lalu kita sudah tau musuhnya sejak awal, hanya sebuah organisasi manusia. Cerita cukup klise, saat si kaya menyuruh si-miskin untuk bermain permainan maut hanya untuk hiburan (Death Race, Hunger Game dkk). Jadi menurut saya tidak ada unsur misteri yang di nanti-nantikan akan terungkap di akhir film.
7. Sekuel dari Film.
- Di Alice in Borderland, episode ending kita baru melihat sedikit apa yang sebenarnya terjadi, proyeksi permainan selanjutnya akan lebih menantang karena kita bermain game di level Jack, Queen dan King. Saya sangat penasaran permainan seperti apa yang akan ada di session 2 nanti.

- Di Squid Game, pada akhir session, kita melihat karakter utama mengubah penampilan, mengecat rambut jadi merah, yang merupakan simbol yang menunjukkan kalau dia sedang memegang kendalai akan hidupnya. Ada juga fakta kalau permainan Squid Game ternyata masih berlanjut padahal dalang 001 sudah meninggal. Karakter utama mengorbankan kesempatan untuk bertemu dengan anaknya lalu memutuskan untuk join ke Squid Game dan berencana membubarkan game tersebut. Di sini saya berpikir apakah dalam Squid Game berikutnya akan memainkan game anak-anak lagi?
Overall tentunya kedua film ini merupakan film yang sama-sama bagus dan memiliki kelebihan masing-masing. Squid Game terlihat lebih manusiawi, sedang Alice in Borderland lebih ke arah aksi. 

Semoga artikelnya bisa bermanfaat, Terima Kasih.

No comments

'
Theme images by suprun. Powered by Blogger.