Game Review : Mafia III

Malam minggu tidak main game, sambil nunggu beta Monster Hunter World, mending nulis dikit aja tentang pengalaman memainkan game Mafia III di PS4.

Mafia III merupakan game dengan genre action-adventure open world yang dipublish oleh 2K games, 2K games tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita, game-game seperti NBA2K atau WWE2K yang selalu di release setiap tahunnya, dan memiliki fan base sendiri.

Mafia III bertemakan tentang cerita kehidupan dunia Mafia pada tahun 1968, kota yang diambil adalah New Bordeaux atau pencerminan dari kota New Orleans, Tokoh protagonist bernama Lincoln Clay yakni seorang yatim piatu yang tumbuh dewasa di panti asuhan dan merupakan ex veteran perang vietnam.

Game ini sebenarnya sudah lama release, Oktober 2016, namun saat awal release nya sangat banyak sekali bug yang sangat mengganggu, dengan seiring nya waktu banyak patch yang dikeluarkan untuk menyempurnakan game ini sehingga, saat saya mainkan dengan update terbaru, saya rasa cukup stabil gamenya. Adanya DLC ganti-ganti baju membuat game ini ya sedikit tidak membosankan.

Dari segi Grafis, game ini bisa di bilang tidak terlalu mencolok aliasa biasa aja, Siklus siang dan malam dan tema yang hampir sama seperti game GTA5, dimana kita harus menyelesaikan misi-misi yang dibagi menjadi misi utama dan sub misi, mencuri mobil - mobil mewah, upgrade sanjata dan terkadang membuat rusuh lalu di kejar - kejar polisi.

Sory dari game saya bilang cukup bagus, Tema sindikat organisasi kriminal Mafia saya rasa cukup kental dan tidak terasa saya masuk ke dunia dari game ini, namun ending hampir bisa ditebak seperti apa, namun yang dilihat adalah proses kita menuju ending tersebut. Karakter - karakter pendukung lainnya ya cukup lumayan ikut andil dalam proses dari game ini dari awal sampai akhir, karakter - karakter ini juga disebutkan back story nya dan memiliki motivasi yang kuat untuk balas dendam. Tama Sexs, Drug, Racism, judi, Bunuh membunuh, saling menghianati, kepercayaan dan semua yang bertemakan kejahatan ada pada game ini, maka dari itu game ini sangat tidak cocok untuk anak dibawah umur.

Tema open world yang diusung saya rasa juga terlalu hambar, banyak spot kosong, yang paling parah dari game ini adalah game ini sangat repetitif, alias mengulang-ulang itu-itu saja, awal - awal misi sebenarnya sudah cukup bagus sekali, saat misi utama kita dibawa ke sebuah tempat-tempat khusus yang sengaja di desain untuk misi tersebut, namun semakin ke tengah game ini menjadi sangat-sangat hambar sekali, dan hanya diulang-ulang, dimana kita harus satu dua kali mengunjungi sebuah tempat hanya untuk menyelesaikan misi utama, yap diulang-ulang tarus dan gitu-gitu aja. Ada lagi yang parah, rasanya sebagian besar waktu yang saya habiskan untuk memainkan game ini ada di naik mobil dan menuju sebuah tujuan yang jaraknya jauh sekali dari pojok map ke pojok yang lain ,dan hal ini dilakukan berkali-kali yang mana tentunya kita akan merasa bosan, saat kita sudah memahami mekanik dari game ini, dan tidak ada yang baru lagi saat kita sudah berada di 1/2 dari game ini. Saya paham tujuan developer game ini semua hal di atas untuk memanjang - memanjangkan waktu gameplay dari game ini, karena sebenarnya game ini pendek.

Salah satu nilai plus dari game ini adalah dari soundtrack, saat kita naik mobil, ada siaran radio dan isinya lagu-lagu jazz tahun 60-70an dan rata-rata lagunya enak-enak sampai - sampai saya mendownload lagu - lagunya via spotify dan mendengarkannya berulang ulang.

Jadi untuk teman-teman yang suka dengan game jenis open world ala GTA, dengan story heavy saya rasa game ini ya lumayan cocok, cuma ya itu kembali ke minus sebuah game yang membosankan, saya menamatkan game ini 3x, jadi tau sekali setiap detail misi-misi nya, proses tamat pertama memakan waktu sekitar 30 jam, dengan main slow, menikmati dunia Mafia III ini, yang kedua dan ke tiga cuma sekitar 10-15 jam saja, mengejar misi-misi utama, karena game ini memiliki beberapa ending yang bisa kita pilih di akhir cerita, cara kita bermain dan daerah yang kita kuasai dan serahkan ke anak buah kita akan berpengaruh ke ending dari game ini.