Mechgamer : DS4 dan Solusi ala Rumahan (Part 1)

    Halo semua sobat gamer kami baik yang sedang bermain game maupun yang sedang melamun karena bosan dan bingung sebab tidak punya game baru. 

Mari kunjungi https://www.borneogamestore.com dan dapatkan berbagai macam solusi gaming mulai dari "console", "game fisik", "game digital", sampai ke "aksesorisnya". Solusi terbaik untuk menghabiskan waktu sambil menunggu waktu berbuka puasa di saat liburan hehe.

     Baiklah mari kita masuk ke topik cerita kita kali ini, "Mechanic Gamer" (singkat saja jadi Mechgamer kedepannya) mau berbagi sedikit pengalaman saat menghadapi masalah yang para sultan gamer kita solusinya adalah membeli baru DS4 (DualShock 4 : Gamepad yang dirilis bersama console PS4). Ya kita tau bahwa harga sebuah DS4 bisa mencapai setara game baru dengan range kisaran Rp. 600-700rb. Dan faktor lain mengenai kabar bahwa DS4 sudah di discontinued di Japan semenjak Januari 2021. Hal ini menyebabkan distribusi DS4 di market terbilang cukup menurun walaupun masih ada pasaran di seluruh dunia. Faktor lainnya adalah karena Sony sedang berfokus kedalam penjualan PS5.

     Kelangkaan DS4 bukan hal yang harus dikhawatirkan sampai maksimal nantinya, karena dari Sony sendiri ada solusi yaitu menggunakan gamepad yang mempunyai official licensed contohnya Razer’s Raiju dan Nacon’s Revolution Pro and Wired Compact

Gambar 1.0 : Penampakan Official licensed gamepad untuk PS4


     Yang jadi pertimbangan disini adalah harga gamepad lainnya yang bahkan lebih mahal daripada DS4 dari Sony. Gamers harus rela merogoh kocek sekitar 2-3x lipat dari harga normal DS4, bayangkan jika dialihkan ke Borneo Games Store bisa dapat berapa game itu sobat hehe.

     Solusi ala rumahan dari Mechgamer adalah sistem kanibal sparepart. sebelum lebih jauh mengenai bagian mana yang akan kita ambil, kita tengok dulu yuk problem umum ada dimana.

> Tombol mudah terlepas : Untuk official gamepad sebenarnya hal ini jarang terjadi. Kerapatan dan fleksibilitas DS4 dari segi Case maupun Button sangatlah baik. Jika terjadi hal seperti ini kemungkinan besar adalah pemakaian lama atau cara pemakaian yang cukup kasar. Sensitifitas setiap tombol DS4 sangat baik, tidak memerlukan penekanan yang berlebihan. Kemungkinan lain adalah pembelian gamepad DS4 yang sebutannya "Ori Pabrik" dimana hal ini adalah sama dengan KW atau bukan pabrikan Sony. Rentannya tombol terlepas terletak pada shoulder button atau L1 L2 R1 R2.

> Tidak original : "Gamepad Ori pabrik" ini biasanya sulit dibedakan, cara mendeteksinya pun tidak ada yang pasti, ada yang hanya bisa pair bluetooth ke PS4 dan tidak bisa ke PC maupun Mobile, ada juga yang port usbnya sulit charging. Hal mendasar lainnya adalah pada saat melakukan kanibal, maka part barang KW sebagian besar tidak cocok dengan part official, salah satu gamepad milik Mechgamer  yang KW tidak dapat di kanibal bagian battery nya karena disolder langsung ke badan board. Mechgamer sarankan untuk menghindari pembelian produk non official demi kenyamanan bermain game teman-teman. Cek postingan Cara Membedakan Stick DualShock PS4 (DS4) Asli atau Palsu

> Tombol tidak merespon : Problem tombol tidak merespon terjadi sering kali karena ada masalah dengan "Button Ribbon". Wujud dari button ribbon ini adalah seperti lapisan plastik film yang didalamnya ada printed circuit dan untuk buttonnya tetap dengan sistem konduksi. Masalah yang umum ini biasanya terdapat kotoran atau basah sehingga tidak dapat terjadi konduksi dengan baik. Tombol tidak merespon juga bisa terjadi karena masalah "latency" koneksi bluetooth dari DS4 ke mesin, jadi pastikan saat bermain tidak terhalang meja atau objek lainnya maupun jarak DS4 dan Console yang terlalu jauh ya.

> Analog drift : Problem yang kurang lebih sama dengan tombol tidak merespon. Hanya saja kali ini hasilnya akan jadi merespon berlebihan 😅. Analog drift adalah sebutan saat seharusnya analog sudah dilepas dan seharusnya berada pada posisi center (ditengah) tetapi gamepad masih mengeluarkan output reading yang menyebabkan pembacaan input pada game yang bisa menyebabkan pergerakan dengan sendirinya. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan pada saat analisa analog drift karena seringkali gamer telah melakukan pembersihan tetapi masih terjadi. Pembahasan analog drift cukup panjang jadi akan ditaruh di sesi selanjutnya.

> Battery drop : Hal yang sangat jarang terjadi jika DS4 masih baru. Sangat mudah terjadi pada versi KW. Apa yang menyebabkan DS4 battery drop?. Sebenarnya hal mengenai baterai cukup umum dan hal yang terjadi pada baterai lain juga bisa terjadi pada baterai DS4. Seperti yang kita tau, port charging DS4 menggunakan USB Micro-B, dimana port tersebut sudah umum digunakan pada smartphone juga. Beberapa gamer melakukan charging tidak dari PS4, melainkan menggunakan charging smartphone. Daya umum pada charging smartphone rata-rata berada pada 5V 2A dan ada juga yang 5V 2.1A. Sedangkan DS4 hanya memerlukan 500-800mA. Keuntungan yang didapat adalah charging lebih cepat tetapi pada range 75%-85% normalnya speed akan menurun untuk memproteksi baterai. Jika charger yang digunakan kurang baik maka hal ini akan terbypass dan tidak ada proteksi. Dengan kata lain terjadi overcharge yang dapat menyebabkan baterai tidak stabil dan masalah panas. Masalah ini juga yang dapat menyebabkan korosi pada bagian dalam dan meningkatnya konsumsi air sehingga daya tampung baterai menurun. Detail lengkap postingan mengenai baterai DS4 sudah pernah dibahas di sini Charging DualShock 4 (DS4) Menggunakan Charger Handphone.

   Yap segitu dulu artikel kita pada part 1 ini. Terima kasih buat teman-teman yang sudah membaca, semoga artikel kali ini juga bermanfaat bagi dunia pergameran. Let's the game on.


Follow IG kami ya di sini :


Kunjungi juga FB Pages
Cerita Games PS4 Indonesia
di sini :

No comments

'
Theme images by suprun. Powered by Blogger.